ABSTRAK SIANG HARI
Hari ini aku belajar banyak hal.
Ternyata diatas langit masih ada langit lagi. Juga ketika aku berpikir bahwa
aku sudah berada di permukaan bumi untuk bersiap menatap langit, aku masih
berada dalam perut bumi. Masih belum pantas untuk menatap langit ataupun
membayangkan tidur di awannya yang dalam imajinasiku terasa empuk dan kenyal. Saat
ini aku masih cacing tanah yang kebingungan menyusup ke permukaan untuk bertemu
kau, si matahari.
Aku juga baru sadar, seharusnya
ibuku harus beralih profesi menjadi penulis. Dia sangat pandai bernarasi.
Ketika ia bercerita sungguh indah, menenangkan, penuh pesan moral dan paling
penting sangat jujur. Ya, aku sangat iri karena jujur masih belum mau memfolbek
ajakan pertemananku.
Akhir-akhir ini aku sedang
belajar tidak menghapal wajahmu dalam ingatanku. Bukan untuk mengukur seberapa
besar rasa cintaku atau seberapa peduli kau padaku, aku hanya ingin memiliki
waktu sendiri dengan diriku. Me time kata orang luar. Tujuanku melakukan hal
itu adalah untuk mencoba mencatat hal-hal penting yang kuinginkan dalam hidupku
setelah aku lulus kuliah.
Sebagai catatan, saat ini aku
sudah masuk ke semester paling caper dalam dunia permahasiswaan, yaitu
semeseter akhir yang isinya hanya mengerjakan skripsi. Seperti kita ketahui,
tiga pertanyaan angker dan horror bagiku dan kaumku saat ini terasa sangat
phenomenicly annoying frustrating and disturbing. Hasil dari pertapaanku untuk
menjawab pertanyaan itu hanyalah kehampaan tak bertepi. Tiba-tiba aku ingin
kembali menjadi anak kecil lagi, dimana masa depan paling jauh adalah besok
pagi. Bukan pengecut, hanya realistis idealis dan nasionalis.
Sepertinya tulisanku mulai tidak
karuan dan tidak mempunyai benang merah antara satu kalimat ke kalimat
selanjutnya. Itu memang sengaja. Tulisan ini memang khusus dibuat untuk
membingungkan pembaca. Sekian tulisan abstrak di siang tidak bermutu ini.
Kesimpulannya adalah kesempurnaan hanya
milik Allah karena manusia adalah tempatnya salah. Eh salah, cowok adalah
tempatnya salah.
#disiang yang terik namun mendung
mulai mengunadang,,
#tepat sehari sebelum gerhana menghampiri
Comments
Post a Comment